Pages

Subscribe:

Minggu, 28 Oktober 2012

Jasa Ibu Yang Telah Membesarkan Kita.

Jasa Ibu Yang Telah Membesarkan Kita | Buddhistzone | Media Pemersatu dan Portal Buddhist pertama di Indonesia Setiap tahun kita selalu mengenang sebuah peristiwa yang sangat penting yaitu “ Hari Ibu” yang jatuh pada tanggal 22 Desember. Tahukah kita bahwa seorang ibu memegang peranan penting dalam kehidupan kita?
Mengapa seorang ibu sangat disanjung oleh para guru zaman dulu?
Karena ibu selalu memperhatikan kesenangan serta kebahagiaan anak anaknya saja. Ibu rela memberikan miliknya yang paling berharga, melupakan diri sendiri
dan Dia rela menghabiskan harta yang diperoleh dengan susah payah, demi pendidikan anak anaknya. Baginya, anak adalah harta yang tak ternilai harganya. Anak merupakan sumber suka dan duka.
Di dalam agama Buddha, Seorang Ibu memegang peranan yang sangat terhormat. Oleh karena itu, Sang Buddha menyabdakan bahwa terdapat 10 jenis perbuatan baik, yang telah kita terima dari seorang Ibu yang berhati mulia.
Sepuluh jenis perbuatan baik itu adalah :
- Kebaikan memberikan perlindungan dan penjagaan, selama kita dalam kandungan.
- Kebaikan menanggung derita selama kelahiran.
- Kebaikan melupakan semua kesakitan begitu kita lahir.
- Kebaikan dari memakan bagian yang pahit bagi dirinya dan menyimpan bagian yang manis buat kita.
- Kebaikan memindahkan kita ke tempat yang kering dan dirinya sendiri di tempat yang basah.
- Kebaikan menyusui dan memberikan makan serta memelihara kita.
- Kebaikan membersihkan yang kotor.
- Kebaikan selalu memikirkan kita bila berjalan jauh.
- Kebaikan karena kasih sayang yang dalam dan pengabdian.
- Kebaikan dari rasa welas asih yang dalam dan simpati.
Bagaimanakah kita harus membalas jasa – jasa yang telah ibu berikan kepada kita? Kita harus mencegah dia berbuat jahat, menganjurkan dia berbuat baik dan menjadi teladan untuk hidup yang baik dan bersusila. Oleh karena itu, sebagai seorang anak yang berbakti maka sudah seharusnya kita, mendengar dan patuh kepada nasehat nasehatnya.
Sang Buddha menyabdakan bahwa Ibu adalah sahabat yang terbaik di rumah.
Kemudian apakah akibatnya, jika kita melupakan jasa jasa mulia ibu, yang telah mengasuh kita dengan penuh kasih sayang? Di dalam "Sonanda Jataka" dikatakan, jika seorang anak berani menipu ibu, maka yang akan diperolehnya adalah jatuh ke dalam NERAKA!

Orang yang semasa hidupnya sangat mencintai, menyayangi dan melindungi serta merawat ibunya, akan senantiasa hidup dengan penuh kebahagiaan dan kesejahteraan.
Dan sebaliknya, jika hidupnya selalu menyakiti dan membuat penderitaan, bagi ibunya maka setelah kematiannya, tiada alam lain yang akan di diami, selain dari pada alam neraka. Anak yang durhaka terhadap ibunya, tidak akan pernah menikmati kebahagiaan, baik di kehidupan ini maupun mendatang.
Semoga di “Hari Ibu” ini, akan senantiasa menyadarkan kita semua, untuk mau dan senang melakukan perbuatan perbuatan baik, yang sudah seharusnya diperbanyak.
Dirgahayu Ibu dan Semoga Sang Triratna (Buddha, Dharma dan Sangha) selalu memberkahi Ibu, kapan dan dimanapun berada?
Semoga Ibu senantiasa panjang usia, sehat dan berbahagia serta berkenan memaafkan atas kesalahan kesalahan yg telah kami perbuat, baik disengaja maupun tidak.

0 komentar:

Posting Komentar